BINAHONG (Anredera cordifolia ) adalah tanaman herba dari daratan
Tiongkok yang dikenal dengan nama asli Dheng San Chi. Tumbuhan ini telah
dikenal memiliki kasiat penyembuhan yang luar biasa dan telah ribuan
tahun dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, Taiwan dan lain-lain.
Di
kawasan Asia Tenggara, tumbuhan menjalar dan mencapai panjang hingga 5
meter ini merupakan konsumsi wajib penduduk Vietnam ketika melawan
invansi Amerika, namun sayangnya tanaman ini masih sangat jarang di
daerah Indonesia.
Di sini, tanaman ini masih sangat asing.
Namun Binahong sudah dapat dijumpai di kebun tanaman obat-obatan milik
Mak Intan di Pasar Satu Tengah, Lingkungan 5 Kelurahan Tanah 600 Kecamatan Medan
Marelan.
“Seluruh bagian tanaman ini berkasiat, mulai dari akar,
batang dan daunnya. Pemanfaatanya bisa direbus atau dimakan sebagai
lalapan untuk daunnya,” kata Mak Intan.
Seorang pemerhati tanaman
obat-obatan, Ratna, mengatakan khasiat Binahong sangat besar untuk anti
oksidan. “Untuk luka bakar, atau setelah operasi, tanaman ini bias
digunakan. Khasiatnya terbukti, tidak ada bekas luka atau cacat,” ujar
istri dokter ini.
Dia pun mengungkapkan, buah Binahong bisa dijus dan
airnya diminum untuk mengobati luka dalam. “Bahkan penduduk China
sering menggunakannya untuk campuran makan mie,” ungkapnya.
Berdasarkan
literature, khasiat Binahong lainnya adalah untuk melancarkan dan
menormalkan peredaran dan tekanan darah, mencegah stroke, maag, asam
urat, menambah dan mengembalikan vitalitas daya tahan tubuh, wazir
(ambeien), melancarkan buang air kecil, buang air besar, diabetes dan
lain-lain. Kasiat tambahannya adalah untuk mengobati sariawan berat,
pusing-pusing dan sakit perut.
Kini Binahong bisa
menjadi salahsatu koleksi tanaman pekarangan, atau bagi pembudidaya
bisa dikembangkan untuk usaha tanaman berkhasiat obat. Apalagi tumbuhan
ini mudah tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi dengan
perbanyakan melalui biji atau secara vegetatif melalui akar rimpangnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar