Untuk meningkatkan kinerja sekligus roda ekonomi, Lembaga Pengelola
Dana Bergulir Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-UMKM) menyiapkan dana
bergulir bagi KUMKM, yang bersumber pada APBN.
"Total nilai yang kami alokasikan pada 2013 senilai Rp 1,9 triliun,"
kata Direktur Utama LPDB KUMKM, Kemas Danial, seusai Monitoring,
Evaluasi, dan Sosialisasi Rencana Bisnis LPDB KUMKM 2013 di Gedung
Senbik, Jalan Soekarno Hatta Bandung.
Kemas mengatakan, sejak 2008 sampai 11 Januari 2013, pihaknya
menyalurkan dana bergulir Rp 2,7 triliun kepada sekitar 1.813 mitra
usaha. Sedangkan khusus Jabar, kata Kemas, sejak 2008 sampai 11 Januari
2013, penyalurannya Rp 411,7 miliar.
"Alokasi untuk Jabar pada tahun ini naik 100 persen. Pada 2013,
alokasi Jabar sebesar Rp 250-300 miliar. Proyeksi penyalurannya pada
2013 sebanyak 214,7 miliar," ujarnya.
Agar lebih produktif, tahun ini LPDB fokus menyalurkan dana bagi
sektor riil, karena dianggap lebih bermanfaat dalam menggerakkan
ekonomi, khususnya dalam penyerapan tenaga kerja.
"Tahun lalu, 70
persen penyerapan oleh sektor simpan pinjam. Sebesar 30 persennya sektor
riil. Sekarang, kami ubah menjadi 60 persen sektor riil, sisanya simpan
pinjam," ujarnya.
Naiknya alokasi dana bergulir itu pun untuk menyikapi kebijakan
pemerintah yang berpotensi menyebabkan inflasi, seperti naiknya upah
minimum kota-kabupaten (UMK) dan tarif dasar listrik (TDL). "Dana itu
untuk menyeimbangkan keuangan koperasi dan UMKM agar mereka dapat
menutupi biaya operasionalnya akibat naiknya UMK dan TDL, sekaligus
meningkatkan kinerjanya," kata Kemas.
Upaya lainnya, imbuh Kemas, pihaknya mempermudah persyaratan
peminjaman dana. Misalnya, koperasi yang baru beroperasi minimal 1
tahun, berbadan hukum, dan legalitasnya diakui, dapat mengajukan
pinjaman, yang suku bunganya 6 persen untuk sektor riil dan 9 persen
simpan pinjam. "Tahun lalu, koperasi baru dapat meminjam jika beroperasi
minimal 2 tahun," katanya.
Strategi lainnya, imbuh Kemas, pihaknya mengembangkan sistem
channeling, yaitu bekerja sama dengan seluruh Bank Perkreditan Rakyat
(BPR) milik pemerintah daerah. "Untuk BPR, kami menetapkan peraturan.
Dalam penyalurannya, BPR tidak boleh menetapkan suku bunga melebihi 11
persen kepada nasabah. Peraturan itu ditetapkan Menteri Keuangan,"
urainya.
Di tempat yang sama, Wakil Gubernur Jabar, Dede Yusuf, menyatakan,
saat ini kontribusi KUMKM bagi PDRB Jabar 43 persen. Penyerapan tenaga
kerja oleh UMKM dapat mencapai 8 juta tenaga kerja,sedangkan penyerapan
tenaga kerja oleh usaha besar hanya sekitar 2 juta orang.
LPDB KUMKM merupakan satuan kerja Kementerian Koperasi dan UKM.
Lembaga yang didirikan tahun 2006 ini bertujuan mengoptimalkan
pengelolaan dana bergulir bagi KUMKM.
Sumber : TribunNews
PROFIL
- KOPERASI MASYARAKAT SEJAHTERA
- Medan, Sumatera Utara, Indonesia
- BADAN HUKUM : 518/30/BH/II.14/VII/2012. Berdiri tanggal 15 April 2012. SEKRETARIAT : Jl. A. Sani Muthalib Gg. Sukarela No. 11 Kel. Terjun, Kec. Medan Marelan, Kota Medan, PENGURUS : Ketua I Eko Hendra, Ketua II Erni, Sekretaris I Bambang Sutrisno, Sekretaris II Rina Yanti, Bendahara Rosita.
Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
BalasHapusNama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut